Seni teater adalah bentuk seni pertunjukan yang menampilkan kisah atau cerita melalui aksi panggung yang dipentaskan secara langsung oleh aktor/aktris di depan penonton. Seni teater dapat digunakan untuk menghibur, menyampaikan pesan, atau bahkan sebagai bentuk ekspresi seni yang unik. 

Seni Pertunjukan:
Teater merupakan jenis seni pertunjukan yang membedakan dirinya dari seni lainnya melalui aksi panggung dan penampilan langsung aktor/aktris. 

Aksi Panggung:
Aksi panggung dalam teater melibatkan berbagai elemen seperti dialog, gerak tubuh, ekspresi wajah, kostum, tata panggung, dan pencahayaan yang bekerja sama untuk menyampaikan cerita. 

Penampilan Langsung:
Penampilan langsung adalah ciri khas teater yang membedakannya dari media lain seperti film atau televisi, di mana aksi dan cerita ditampilkan secara langsung di depan penonton. 

Kisah atau Cerita:
Teater menggunakan cerita atau kisah sebagai inti dari pertunjukannya, yang dapat berupa cerita fiksi atau kisah nyata yang diangkat ke panggung. 

Fungsi Teater:
Teater dapat memiliki berbagai fungsi, termasuk hiburan, menyampaikan pesan sosial atau politik, pendidikan, atau bahkan sebagai sarana terapi. 

Contoh Teater:

Sandiwara:
Sandiwara merupakan salah satu bentuk teater yang sering menggunakan naskah dan dialog sebagai media utama dalam menceritakan kisah. 

Teater Tradisional:
Teater tradisional di Indonesia memiliki berbagai bentuk seperti wayang kulit, ludruk, ketoprak, dan lenong, yang menampilkan cerita dan tokoh-tokoh khas budaya lokal. 

Teater Modern:
Teater modern lebih banyak menggunakan naskah dan dialog, serta menampilkan berbagai gaya dan teknik pementasan yang lebih beragam. 
Secara ringkas, seni teater adalah bentuk seni yang unik dan dinamis yang menggunakan panggung dan penampilan langsung sebagai media utama dalam menceritakan kisah atau menyampaikan pesan kepada penonton.